Pentingnya Menggunakan Strategi Digital Marketing Pada Bisnis

Strategi digital marketing telah membuat kemajuan besar pada bisnis dan industri selama lebih dari dua dekade, tetapi yang mengejutkan, para pemimpin bisnis masih berjuang untuk menemukan cara untuk mengidentifikasi potensi, mengoptimalkan peluang dan mengimplementasikannya.

Banyak perusahaan telah memulai melakukan transformasi digital tanpa memahami bahwa pendorong utama dari bisnis digital pada dasarnya berbeda dari perusahaan tradisional.  Mereka akhirnya menerapkan strategi marketing lama dan prinsip-prinsip usang pada program digital mereka, yang menghasilkan kegagalan dan rencana bisnis yang tak tercapai

Definisi luas transformasi strategi digital marketing dapat dilihat sebagai integrasi teknologi pemasaran digital dengan proses untuk meningkatkan kinerja atau jangkauan bisnis. Namun, pendekatan yang lebih progresif untuk transformasi digital marketing adalah dengan menggunakan teknologi untuk berdampak pada tiga bidang bisnis ini: 

  • Eksternal , atau berfokus pada pelanggan, dengan pandangan untuk menggunakan strategi digital marketing untuk memberikan dampak positif pada pengalaman pelanggan, dan berpotensi mengubah seluruh siklus hidup pelanggan bisnis.
  • Secara internal , atau operasional, di mana strategi ini berdampak pada operasi bisnis, pengambilan keputusan dan berpotensi struktur bisnis.
  • Secara holistik , di mana setiap fungsi dan seluruh segmen bisnis terpengaruh, seringkali mengarah pada munculnya model bisnis yang sepenuhnya baru.

Tempat terbaik untuk memulai strategi digital marketing, adalah pertama-tama memahami ke mana arah industri Anda, kemudian mengembangkan pandangan jangka panjang tentang peran dan tempat perusahaan Anda di masa depan digital itu.

Rencanakan strategi digital marketing Anda dengan ‘batu loncatan’ jangka pendek. Ini akan memungkinkan Anda untuk merencanakan jalan menuju pencapaian segala visi dengan sukses, sambil tetap menjaga rencana bisnis secara efisien.

Pentingnya Transformasi Digital pada Bisnis

Transformasi digital tidak hanya untuk perusahaan besar, bahkan bisnis menengah mulai merasakan tekanan untuk harus berkembang. Namun tentunya ini membawa sejumlah tantangan. Tantangan utama penerapan transformasi digital dalam bisnis adalah kurangnya keterampilan atau pelatihan yang tidak memadai, diikuti oleh tantangan TI atu infrastruktur, ketergantungan terhadap proses sebelumnya, dan kurangnya investasi dalam hal digital.

Hambatan untuk mengadopsi digital marketing, adalah seperti : urgensi, komunikasi dan manajemen proyek, penerimaan staf, dan kepemimpinan atau visi.

Terlepas dari banyak tantangan, ada baiknya membangun digital ke dalam strategi bisnis Anda. Transformasi akan membawa bisnis yang menerapkan strategi digital yang fokus secara efektif menjangkau dan terlibat dengan pelanggan mereka, memperoleh keunggulan kompetitif melalui diversifikasi aliran pendapatan mereka, meningkatkan laba, dan memperbarui sistem TI yang kuno. Semua ini memiliki pengembalian atas investasi (ROI) yang dapat diverifikasi.

Membangun Strategi Digital Marketing pada Bisnis

Strategi marketing memberikan kerangka kerja yang dibutuhkan untuk menggunakan alat pemasaran digital mereka secara lebih efektif. Memahami kondisi digital bisnis saat ini, arah perkembangan industri, dan peran apa yang harus dimainkan dalam konteks digital ini akan mengarah pada pemetaan pemasaran seperti apa jalan ke depan akan terlihat, agar strategi marketing bisnis Anda  berjalan secara efektif mendapatkan hasil yang memuaskan.

Survei terbaru McKinsey terhadap 1.542 eksekutif tingkat C di seluruh spektrum industri dan ukuran bisnis menemukan keempat bidang ini memengaruhi seberapa sukses perusahaan mendekati strategi digital: 

  1. Berkelenjutan. Strategi digital berhasil berdasarkan praktik strategi digital marketing yang berkelanjutan. Ini akan membuka peluang penggerak pertama. Semakin mudah Anda beradaptasi dalam merencanakan, melaksanakan, dan merevisi strategi digital marketing Anda; semakin besar peluang Anda untuk mendapatkan trafik yang potensial, sumber keuntungan ekonomi yang signifikan.
  2. Gunakan platform digital .  Tingkatkan pengetahuan dan adopsi digitalisasi di seluruh divisi perusahaan, memanfaatkan juga platform digital dan kemampuan untuk memperluas ekosistem bisnis. Gunakan platform digital ini untuk berinovasi dengan stratgi marketing terbaru dan menggali data lebih jauh
  3. Gabungkan dan dapatkan . Memanfaatkan pengetahuan dan cari pengetahuan baru untuk membangun strategi marketing digital baru ke dalam bisnis. Berinvestasilah lebih agresif daripada pesaing Anda.

Kerangka kerja yang berguna untuk menentukan apakah transformasi melengkapi proses bisnis utama Anda saat ini adalah Matriks Perubahan, alat yang dikembangkan oleh Brynjolfsson, dkk.

Matriks ini memungkinkan Anda untuk memasukkan ide untuk bisnis Anda, dan membantu mengkritisi transformasi digital yang diusulkan, seperti menggabungkan kecerdasan buatan (AI) pada kegiatan pemasaran, otomatisasi pengambilan data,  dan sebagainya, dan pada akhirnya mengungkapkan apakah platform digital ini akan membantu Anda atau malah akan merugikan Anda

Seperti banyak transformasi proses bisnis, banyak komponen sistem baru berinteraksi satu sama lain, yang dapat membuatnya rumit untuk mengimplementasikannya secara terpisah. Matriks ini membantu menentukan kelayakan dari perubahan yang diajukan, kecepatan eksekusi yang ideal dari perubahan ini, dan urutan perubahan yang optimal dan dapat membantu memastikan implementasi dari perubahan ini diadopsi dengan sukses dalam bisnis.

Tiga Tahap Implementasi Strategi Digital Marketing

Setelah Anda siap meluncurkan dan mempercepat proses transformasi digital Anda, memahami tahapan implementasi strategi digital marketing akan memastikan Anda mempertahankan keuntungan Anda secara berkesinambungan.

Tahap 1: Menentukan nilai

Begitu Anda selaku pemilik bisnis atau CEO telah mempealajari besarnya potensi keuntungan transformasi digital dan menjadikan strategi digital marketing sebagai fokus inti dari agenda pemasaran Anda dengan target ambisius yang jelas, maka transformasi digital terjadi.

Menerapkan strategi digital Anda mungkin memerlukan investasi keuangan yang signifikan untuk memperbarui sistem TI lama. Hal ini dapat menghasilkan keuntungan yang lebih rendah dalam jangka pendek, tetapi tanpa investasi ini Anda bisa menghadapi risiko kehilangan keuntungan di masa depan.

Tahap 2: Peluncuran dan akselerasi

Sangat mudah untuk meluncurkan strategi digital Anda dalam bisnis Anda, tetapi jauh lebih sulit untuk mempertahankan momentum, dan mendorong inovasi. Tunjuk tim yang bertanggung jawab atas transformasi ini.

Biasanya Anda akan memerlukan chief digital officer (CDO) yang berbakat untuk menjalankan langkag besar ini dan lakukan pemilihan dengan cermat. Individu yang menghasilkan hasil akhir yang signifikan dengan risiko minimal.

Tinjau struktur bisnis dan merangkul model kerja yang berkelanjutan untuk memelihara budaya digital dalam bisnis Anda.

Tahap 3: Peningkatan

Pada titik ini perusahaan Anda harus membuat kemajuan yang baik, dengan dasar inisiatif utama sudah menunjukkan nilai. Jangan sampai perusahaan Anda mengurangi momentum digital pada kegiatan pemasaran, ingat konsisten adalah kuncinya!

Transformasi digital harus menjadi prioritas berkelanjutan dengan fokus membangun lebih banyak kemampuan dan meningkatkan tim dan sistem ini akan memastikan Anda menuai hasil yang telah Anda bangun.

Bersiaplah untuk perubahan potensial dalam model bisnis Anda saat memperkenalkan strategi digital marketing, karena transformasi digital dapat memengaruhi model bisnis Anda dalam tiga cara berbeda:

  1. Bawa peningkatan ke model bisnis yang ada . Digitalisasi produk dan layanan dapat menyebabkan optimalisasi biaya di seluruh bisnis.
  2. Transformasikan model bisnis yang ada melalui adopsi proses digital yang memfasilitasi pengambilan keputusan yang lebih baik berkat Industry 4.0, big data, atau AI. Ini dapat menyebabkan konfigurasi ulang model yang ada, dan memperluas penawaran bisnis yang telah ada.
  3. Lihat pengembangan model bisnis baru . Membawa tren digital ke dalam bisnis dapat menghasilkan transformasi proposisi nilai dan model operasi melalui pengenalan produk dan layanan baru dan penghapusan yang lama.

Kesimpulan

Jika Anda berharap untuk membangun strategi digital marketing yang sukses dalam bisnis Anda tanpa mengubah dasar-dasar bisnis, upaya Anda akan sia-sia. Menggunakan tren digital ke dalam strategi bisnis Anda bukan tentang membangun bisnis digital, tetapi tentang membawa perubahan mutlak dalam seluruh bisnis Anda.

Perjalanan Anda menuju transformasi digital dimulai ketika Anda tahu ke mana arah industri Anda, Anda mengembangkan pandangan jangka panjang tentang peran yang perlu dilakukan perusahaan Anda dalam mengikuti masa depan digital itu, dan kemudian menetapkan sasaran jangka pendek untuk mencapainya.

Memahami bahwa menerapkan strategi digital marketing bukan hanya tentang menambahkan inovasi digital ke bisnis Anda, tetapi lebih banyak tentang memikirkan kembali cara bisnis Anda melakukan pemasaran yang efektif pada era digital, adalah dasar dari strategi yang akan sukses untuk pengembangan bisnis Anda.

Jangan lupakan juga tentang digitalisasi pada pembukuan dan proses akuntansi Anda, dengan hal ini tentu akan membuat Anda lebih mudah untuk mengambil keputusan berdasarkan analisis keuangan yang teruji.

Jika Anda masih menggunakan pembukuan manual Anda bisa beralih menggunakan software akuntansi berbasis cloud seperti Accurate Online yang memiliki fitur terlengkap dan harga yang paling terjangkau di Indonesia. Accurate Online juga telah meraih Top Brand Award sejak tahun 2016 sampaia saat ini sebagai software akuntansi terbaik di Indonesia.

Anda dapat mencoba Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui Link ini.

Baca artikel menarik lainnya di bawah ini :